Ze Valente Merepat ke Klub Legendaris PSIM Yogyakarta

PSIM Jogja terus memperkuat komposisi skuad menjelang debut mereka di Liga 1 Indonesia musim 2025/2026. Klub asal Yogyakarta itu resmi memperkenalkan gelandang serang asal Portugal, Ze Valente, sebagai amunisi baru di lini tengah.

Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa Laskar Mataram tak datang sekadar meramaikan kompetisi, tetapi benar-benar serius bersaing di kasta tertinggi sepak bola nasional.

Ze Valente bukan sosok asing di Liga 1. Musim lalu, pemain 31 tahun ini tampil konsisten bersama Persik Kediri, mencatatkan 29 penampilan dengan kontribusi 9 gol dan 5 assist.

Sebelumnya, ia juga memperkuat dua klub lainnya di Indonesia, yakni Persebaya Surabaya dan PSS Sleman — klub yang menjadi pintu masuknya ke sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Persik Kediri Berpisah Dengan Tiga Pemain, Termasuk Kapten Ze Valente

Kehadiran Ze Valente disambut positif oleh manajer PSIM, Razzi Taruna. Menurutnya, Valente adalah sosok yang sudah paham atmosfer sepak bola Indonesia dan kehidupan di Yogyakarta, sehingga proses adaptasinya diyakini tak akan memakan waktu lama.

“Dia sebelumnya pernah di Jogja, di PSS Sleman. Dia juga sudah tahu kotanya. Dia juga punya leadership yang bagus buat tim kita, dengan kondisi tim kita yang banyak pemain muda,” kata Razzi seperti dikutip dari laman resmi klub.

Razzi juga menekankan bahwa kualitas teknis Ze Valente tidak perlu diragukan. Selain punya visi bermain yang baik, gelandang bertinggi 175 cm itu dikenal memiliki kaki kiri yang mematikan dan kemampuan untuk mengatur tempo permainan.

“Untuk kualitas, enggak perlu diragukanlah. Semua orang tahu Ze Valente seperti apa. Dia playmaking-nya, dia juga pencetak gol dari lini kedua dan bisa atur tempo. Hal ini akan sangat berguna bagi tim,” tambahnya.

Secara statistik, Ze Valente telah mencatatkan total 86 pertandingan di Liga 1, mencetak 17 gol dan mengemas 21 assist selama memperkuat PSS Sleman, Persebaya, dan Persik.

Dengan pengalaman dan kemampuan yang ia miliki, Valente diharapkan menjadi otak permainan PSIM Jogja dan mampu mengangkat performa tim di musim perdananya di Liga 1.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru