Ujian Berat Siap Menghadang Manchester City

Merasa Tidak Puas

Meski tak diungkapkan secara terbuka, Guardiola punya alasan untuk merasa tidak puas. Arsenal memulai laga Liga Champions mereka pada Selasa pukul 17:45 BST, sementara City bermain pada Kamis pukul 20:00 — memberikan keunggulan dua hari ekstra bagi The Gunners untuk persiapan.

Namun, data justru menunjukkan hasil yang mengejutkan: dalam lima musim terakhir, baik City maupun Arsenal justru tampil lebih baik ketika hanya memiliki waktu istirahat dua hari setelah bermain di Eropa, dibandingkan empat hari.

City bahkan tidak pernah kalah dalam 15 laga liga dengan waktu pemulihan singkat sejak Oktober 2020 — dengan catatan 11 menang dan 4 seri.

Menurut fisioterapis Ben Warburton, pemain dengan peran seperti gelandang tengah rentan mengalami cedera betis akibat jarak tempuh yang tinggi, sementara pemain sayap lebih berisiko mengalami masalah hamstring karena intensitas lari cepat.

“Studi menunjukkan bahwa Anda membutuhkan 48—bahkan mungkin 72 jam—untuk pulih dari latihan intensitas tinggi,” jelas Warburton. “Jadi ketika jadwal begitu padat, pemain tidak punya waktu untuk latihan kekuatan di gym yang sangat dibutuhkan agar otot tetap tahan terhadap beban tinggi. Akibatnya, risiko cedera jaringan lunak meningkat.”

“Kecuali kondisi fisik benar-benar prima, tubuh tidak akan mampu menoleransi repetisi lari berkecepatan tinggi dalam frekuensi yang begitu sering.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru