Real Madrid telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Luka Modric. Gelandang veteran tersebut telah mengirimkan pesan perpisahan, dan akan meninggalkan Santiago Bernabeu usai gelaran Piala Dunia Antarklub.
Perpisahan emosional yang mengakhiri era keemasan Modric bersama Los Blancos, namun bukan berarti akhir dari karier sang jenderal lapangan hijau. Di usianya yang menginjak 39 tahun, eks Tottenham Hotspur itu punya ambisi besar untuk tampil Piala Dunia 2026.
Banyak spekulasi menyeruak tentang masa depan pemain internasional Kroasia tersebut. Xabi Alonso, yang tak banyak berkomentar soal kepergian Modric, secara tersirat menunjukkan kekagumannya pada sang gelandang.
BACA JUGA:Â Revolusi Taktik Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Tiga Bek ke Filosofi Kolektif 4-3-3
Tawaran menggiurkan diprediksi datang dari Arab Saudi dan Amerika Serikat, dua liga yang sedang gencar menarik bintang-bintang Eropa. Namun, ada juga rumor menarik yang menyebutkan sang gelandang bisa saja “pulang kampung” ke klub pertamanya, Dinamo Zagreb.
Tetapi, kabar paling mengejutkan datang dari Italia. Menurut Fabrizio Romano, Direktur Olahraga baru AC Milan, Igli Tare, menempatkan Modric dalam daftar incaran utama untuk dibawa ke San Siro.
Meski Rossoneri baru saja melewati musim sulit dan absen di kompetisi Eropa musim depan, itu tidak mengurungkan niat mereka untuk coba menggoda Modric hijrah ke Italia. Tak hanya Rossoneri, rival sekota mereka, Inter Milan, juga disebut-sebut ikut memburu tanda tangan peraih Ballon d’Or 2018 tersebut.
