Terkait target dan hal terpenting yang akan dicapai dari sesi training camp di Yogyakarta, dia menyebut ada dua aspek.
“Terdapat dua aspek krusial menurut pandangan saya yakni implementasi gaya bermain dan peningkatan timing, yang mencakup kesadaran posisi optimal. Ini merupakan pertimbangan fundamental yang bersifat taktis, yang secara simultan menuntut pengembangan kondisi fisik para pemain,” ucapnya lagi.
Merespon tentang persiapan laga uji tanding melawan PSIM, Peter mengatakan bahwa dirinya berfokus terhadap perkembangan dari cara bermain tim ketimbang memikirkan cara bermain lawannya nanti.
“Kami hanya akan memfokuskan sepenuhnya pada diri kami sendiri, tentang bagaimana kami ingin bermain. Saya tidak bermaksud tidak menghormati tim lawan, tetapi saya pikir ini tidak relevan karena sesi ini tentang mengembangkan dan fokus pada cara kami ingin bermain. Ini akan menjadi fokus utama,” dia menegaskan.