Debut di Spurs
Ia memulai debutnya pada September 2015 dan telah tampil dalam 333 pertandingan Liga Premier, mencetak 127 gol—angka yang membuatnya sejajar dengan Jimmy Floyd Hasselbaink sebagai pencetak gol terbanyak ke-16 sepanjang sejarah kompetisi, mengungguli nama-nama besar seperti Dwight Yorke, Steven Gerrard, dan Ian Wright.
Selama di Tottenham, Son membentuk duet maut dengan Harry Kane, yang kini membela Bayern Munich. Keduanya memegang rekor kombinasi gol terbanyak di Liga Premier, dengan total 47 gol—24 dicetak Son dan 23 oleh Kane. Dalam dua musim terbaik mereka (2020-2022), mereka berkolaborasi mencetak 21 gol.
Son juga tercatat sebagai pemain Asia pertama yang meraih Sepatu Emas Liga Premier, berbagi gelar dengan Mohamed Salah setelah sama-sama mencetak 23 gol pada musim 2021-2022. Setahun kemudian, ia menjadi pemain Asia pertama yang mencapai 100 gol di kompetisi tersebut.
Ia pernah membawa Tottenham ke final Liga Champions 2019, meski akhirnya kalah 2-0 dari Liverpool, dan resmi mengambil alih ban kapten dari Hugo Lloris pada Agustus 2023.
“Saya butuh tantangan baru untuk mendorong diri saya lebih jauh. Sepuluh tahun adalah waktu yang sangat panjang. Saya sudah lama merenungkan apakah saya ingin merasakan suasana berbeda, dan ini adalah keputusan yang sangat saya pikirkan matang-matang.”
Selain sebagai pencetak gol, Son juga tercatat memberikan 101 assist di semua kompetisi, termasuk 71 assist di Liga Premier—rekor tertinggi dalam sejarah Tottenham.
Ia juga masuk dalam daftar pemain dengan penampilan terbanyak keenam sepanjang sejarah klub, hanya di bawah Cyril Knowles, Pat Jennings, Gary Mabbutt, Steve Perryman, dan Glenn Hoddle.