Satria Muda Pertamina Bandung melakukan perombakan besar jelang IBL 2026. Klub menunjuk pelatih asal Serbia, Djordje Jovicic, sebagai head coach baru.
Pergantian ini membuat Youbel Sondakh bergeser ke posisi Sport Director. Jovicic sebelumnya pernah memimpin Pelita Jaya pada musim 2023.
Secara pengalaman, Jovicic memiliki rekam jejak internasional yang solid. Ia pernah menangani Partizan U18, menjadi pelatih U20 Beikong Fly Dragons di Beijing, serta bekerja sebagai asisten pelatih timnas Serbia U20.
Di Indonesia, namanya mencuat setelah membawa Pelita Jaya tampil impresif pada 2023.
BACA JUGA: Satria Muda Pisah dengan Asisten Pelatih Loyal
“Satria Muda adalah klub paling sukses di Indonesia. Saya bangga dipercaya memimpin tim ini dan ingin membantu membangun era kejayaan berikutnya,” ujar Jovicic melalui situs resmi klub.
Di Pelita Jaya, Jovicic langsung memberi dampak. Ia membawa tim menjuarai turnamen pramusim, hanya kalah tiga kali di musim reguler, serta melaju mulus ke final setelah menyingkirkan Satria Muda di semifinal.
Meski akhirnya gagal merebut gelar, performanya dianggap luar biasa untuk tahun pertamanya.
Youbel menilai Jovicic sosok yang tepat membawa Satria Muda melangkah ke level berikutnya. “Pengalaman Eropa dan karakternya membuat kami percaya ia cocok memimpin tim ini,” ujarnya.
Selain perubahan pelatih, Satria Muda juga menata ulang struktur manajemen. Cecilia Dwi Maya ditunjuk sebagai manajer tim menggantikan Theodore Wira Adi, yang kini fokus mengembangkan sisi bisnis dan komersial klub.


