Bersamaan dengan pengumuman kedatangan Leonardo Effendy, Rajawali Medan juga memastikan rekrutan baru lainnya: Samuel Devin Susanto.
Kehadiran Devin membuatnya kembali bereuni dengan Efri Meldi, yang kini menjadi nahkoda Rajawali setelah ditunjuk sebagai head coach untuk IBL 2026.
Sebelumnya, Rajawali telah memperkenalkan Efri Meldi sebagai pelatih kepala baru mereka. Tak butuh waktu lama, sang pelatih kembali membawa salah satu pemain kepercayaannya, yakni Devin, yang sudah beberapa musim bekerja bersamanya sebagai point guard.
Keterikatan antara Devin dan Efri Meldi sudah terjalin sejak 2023 ketika keduanya masih memperkuat Bima Perkasa Jogja. Di sana, Devin tampil solid dengan catatan 6,9 poin, 3,1 rebound, dan 1,2 assist dari 30 laga, termasuk dua pertandingan Playoffs.
BACA JUGA: Rajawali Medan Datangkan Elgi Wimbardi dari Bali United
Ketika Efri pindah ke Kesatria Bengawan Solo pada 2024, Devin pun mengikuti langkah sang pelatih.
Meski perannya menurun dan tak lagi menjadi bagian dari susunan pemain inti, Devin tetap menunjukkan kontribusi stabil untuk Kesatria, membukukan 4,3 poin, 1,8 rebound, dan 1,7 assist dari 27 pertandingan.
Pada musim 2025, menit bermainnya berkurang drastis—sekitar 8,2 menit per laga—dan ia mencatatkan rata-rata 2,4 poin dalam 18 laga.
Kehadiran Devin di Rajawali bukan hanya menambah kedalaman komposisi guard, tetapi juga meningkatkan persaingan sehat di lini belakang.
Rajawali saat ini memiliki sejumlah talenta muda seperti Darryl Sebastian Winata, Jason Prawira, dan Jordan Oei, yang berpotensi memberikan dinamika menarik pada rotasi tim.
