Real Madrid masih terus bekerja di bursa transfer. Upaya mereka mendapatkan target utama musim panas ini, Alvaro Carreras dari Benfica, menghadapi rintangan tak terduga yang berpotensi menghambat pergerakan mereka di jendela transfer yang baru saja dibuka.
Dua rekrutan anyar di lini pertahanan, Dean Huijsen dan Trent Alexander-Arnold, dengan total biaya sekitar £60 juta, sudah bergabung dalam rombongan tim menuju Amerika Serikat. Namun, Xabi Alonso masih mengincar satu bek lagi, dan di sinilah drama dengan Benfica dimulai.
Meskipun Madrid sebelumnya berharap bisa merampungkan kesepakatan Carreras di angka sekitar €40 juta, laporan dari Marca menyebutkan bahwa mereka kini harus siap merogoh kocek lebih dalam, membayar penuh klausul pelepasannya yang mencapai €50 juta di Lisbon.
BACA JUGA: Mauricio Pochettino Tegas Soal Kedisiplinan Timnas AS: “Saya Bukan Boneka”
Situasi semakin rumit setelah Benfica secara mengejutkan memasukkan Carreras ke dalam skuad mereka untuk Piala Dunia Antarklub.
Hal itu telah memicu ketegangan antara kedua klub, dan Benfica tak menunjukkan tanda-tanda akan menyerah. Presiden klub, yang juga merupakan legenda hidup Benfica, Rui Costa, memberikan pernyataan tegas mengenai pembicaraan transfer. Ia menepis rumor bahwa kesepakatan sudah tercapai, menegaskan posisi klubnya.
“Carreras akan bermain di Piala Dunia Antarklub bersama kami dan dia adalah pemain Benfica. Kami belum mencapai kesepakatan apa pun dengan Real Madrid untuknya,” ujar Costa seperti dikutip dari Mundo Deportivo. “Ada proposal yang tidak sesuai dengan keinginan kami, dalam kasus Alvaro, dan untuk pemain lain.”
