Laga pekan ke-31 BRI Liga 1 2024/25 akan menghadirkan duel sengit antara Persis Solo dan Arema FC di Stadion Manahan, Senin (5/5/2025) malam. Pertandingan ini menjadi ajang pembuktian bagi Laskar Sambernyawa yang belum pernah menang atas Singo Edan dalam lima pertemuan sebelumnya di kasta tertinggi.
Catatan pertemuan kedua tim ini seakan menunjukkan dominasi Arema FC dengan dua kemenangan dan tiga hasil imbang sejak pertama kali bertemu pada 2022 lalu. Duel terakhir mereka pada 12 Desember 2024 berakhir imbang 1-1 di Stadion Gelora Soeprijadi, Blitar.
“Ini saatnya kami memutus rantai negatif itu,” tegas salah satu pemain Persis Solo dalam sesi latihan.
Di tengah tekanan untuk mempertahankan status di Liga 1, Persis Solo justru menunjukkan tren positif dengan meraih dua kemenangan beruntun. Koleksi 32 poin mereka saat ini masih rentan karena hanya berjarak tujuh poin dari zona degradasi.
Sementara Arema FC, yang berada di posisi ke-10 dengan 43 poin, sedang mengalami masa sulit dengan tiga laga terakhir tanpa kemenangan (1 imbang, 2 kalah). Namun, tim asuhan Eduardo Almeida tetap berpotensi naik ke posisi 8 jika berhasil meraih kemenangan di Solo.
BACA JUGA: Gol Bersejarah Wahyu Prasetyo yang Mengubah Peta Persaingan Liga 1
Faktor Penentu Pertandingan:
- Psikologis: Mental block Persis Solo yang belum pernah menang atas Arema
- Taktik: Strategi pelatih Persis untuk memanfaatkan kelemahan Arema di lini belakang
- Motivasi: Tekanan Persis untuk menjauhi zona merah vs ambisi Arema masuk 8 besar
Dengan tiga laga tersisa, pertandingan ini bukan hanya tentang mempertahankan tradisi atau memutus rantai. Laga ini layaknya pertarungan nyata untuk mencapai target masing-masing di akhir musim.
“Kami datang ke Solo bukan untuk sekadar bertahan, tapi untuk memenangkan pertandingan,” tegas salah satu pemain Arema FC.
Laga yang digadang-gadang akan berlangsung panas ini akan menjadi ujian nyata bagi kedua tim. Apakah Persis Solo akhirnya bisa menciptakan sejarah, atau Arema FC akan mempertahankan dominasinya.
