Persela Lamongan mulai menggeber persiapan serius menjelang bergulirnya kompetisi Pegadaian Championship 2025. Tim asal Jawa Timur itu dijadwalkan menggelar pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta pada 22 Juli hingga 4 Agustus mendatang. Seluruh skuad utama, termasuk enam pemain asing yang telah dikontrak resmi, dipastikan ikut dalam agenda tersebut.
Pelatih kepala Persela, Aji Santoso, menegaskan bahwa semua pemain asing yang telah direkrut sudah tiba di Lamongan dan mulai bergabung dalam sesi latihan. Tiga nama terakhir yang datang adalah Jonatan Bustos (gelandang), Otavio Dutra (bek naturalisasi), dan Beto Goncalves (striker naturalisasi).
“Dengan datangnya Bustos, Dutra, dan Beto, enam pemain asing kami sudah lengkap dan siap berangkat TC,” ujar Aji saat dikonfirmasi, Senin (21/7), di Lamongan.
Sebelumnya, Persela telah terlebih dahulu mengamankan jasa tiga legiun asing lainnya: Jhon Edy Mena yang berposisi sebagai penyerang, Daniel Goncalves di sektor pertahanan, serta Esteban Vizcarra sebagai pengatur serangan. Kombinasi pemain asing ini menjadi bagian penting dari misi besar Persela untuk kembali ke kasta tertinggi, Liga 1.
Baca Juga: Tatap Musim Baru, Borneo FC Amankan Jasa 8 Pemain!
Menariknya, selain pemain asing, Persela juga mendatangkan talenta muda nasional, Rabbani Tasnim. Mantan striker Timnas Indonesia U-20 itu disebut Aji sebagai bagian dari investasi jangka panjang klub.
“Rabbani adalah investasi masa depan. Dia punya potensi besar dan mental bertanding yang kuat. Kami butuh perpaduan pemain muda dan senior untuk membentuk tim solid,” ucap Aji.
Rekrutmen Rabbani mencerminkan komitmen Persela membangun skuad yang tidak hanya kompetitif dalam jangka pendek, tapi juga berkelanjutan dalam jangka panjang.
Manajer tim, Fariz Julinar Maurisal, menambahkan bahwa seluruh pemain yang diboyong ke Yogyakarta telah mengantongi kontrak resmi. Artinya, tak ada pemain yang sekadar trial atau percobaan dalam pemusatan latihan kali ini.
“Kami bawa skuad lengkap dan fokus penuh di TC agar saat kompetisi dimulai, tim ini sudah siap bersaing untuk promosi ke Liga 1,” ungkap Fariz.
TC selama dua pekan tersebut dirancang untuk membentuk kekompakan tim, mematangkan skema permainan, serta menguji ketahanan fisik pemain. Agenda uji coba tertutup juga telah disiapkan untuk menguji performa para pemain dalam situasi pertandingan.
