Laga pamungkas Real Madrid musim ini kontra Real Sociedad bukan sekadar formalitas, melainkan panggung perpisahan bagi para suporter setia dan juga bagi Carlo Ancelotti.
Namun, di balik layar perpisahan yang menghangat, sebuah drama transfer justru menemukan babak baru, melibatkan salah satu legenda hidup klub: Luka Modric.
Pemain internasional Kroasia tersebut kabarnya bakal meninggalkan ibukota Spanyol musim panas ini. Kontraknya yang segera berakhir dan keraguan klub akan performa di musim mendatang menjadi alasan utama. Bersama Lucas Vazquez, yang juga santer dikabarkan akan mengakhiri pengabdiannya, masa depan Modric tampak suram.
BACA JUGA:Â AC Milan Tak Tertarik Permanenkan Tammy Abraham, Akan Kembali Ke AS Roma Musim Panas Ini
ALONSO MINTA PERTAHANKAN MODRIC
Akan tetapi, RadioMarca melaporkan manuver mengejutkan dari calon manajer baru Madrid, Xabi Alonso. Ia dikabarkan memiliki pandangan berbeda soal masa depan sang gelandang.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa Alonso telah meminta kepada klub untuk memperpanjangan kontrak Modric. Sang manajer sangat menghargai segudang pengalaman, jiwa kepemimpinan, dan peran vital Modric di ruang ganti tim.
Meskipun akan menginjak usia 40 tahun pada September mendatang, dan telah mencatatkan diri sebagai pemain tertua sekaligus pencetak gol tertua dalam sejarah Madrid, Alonso menilai seluruh pengalaman Modric bisa membantu para pemain muda di tim.
Keputusan ini tentu menarik mengingat padatnya lini tengah Madrid. Selain Modric, terdapat enam opsi lain, belum termasuk Brahim Diaz. Masa depan Dani Ceballos dan Eduardo Camavinga pun masih menjadi tanda tanya, sementara Jude Bellingham dikabarkan akan kembali ke peran yang lebih dalam.
Fede Valverde dan Aurelien Tchouameni diprediksi akan menjadi pilar utama, dan Arda Guler siap melanjutkan perkembangannya. Los Blancos bahkan kabarnya telah mengantongi empat nama incaran baru untuk memperdalam opsi di lini tengah.