Pelatih Portugal Mario Lemos Bawa Angin Segar untuk Persijap Jepara

Persijap Jepara resmi memasuki babak baru dengan memperkenalkan Mario Lemos sebagai pelatih kepala. Kedatangan pelatih asal Portugal ini menjadi sinyal kuat ambisi klub untuk bertahan di Liga 1 2025/26. Hal ini juga sekaligus membangun identitas permainan yang lebih matang.

Mario Lemos bukanlah sosok asing di sepak bola Asia. Dengan lisensi UEFA Pro di tangannya, ia telah membuktikan kualitasnya di berbagai klub dan kompetisi. Salah satu prestasi terbesarnya adalah saat menangani Abahani Limited Dhaka, klub Bangladesh yang dikenal tangguh baik di kancah domestik maupun AFC Cup. Pengalamannya sebagai asisten pelatih di Mumbai City FC, klub Liga Super India, semakin memperkaya wawasannya tentang sepak bola Asia.

Tak hanya di level klub, Lemos juga pernah memimpin timnas Bangladesh secara interim pada 2021. Meski hanya singkat, ia berhasil mencetak kemenangan penting atas Maladewa dalam Four Nations Football Tournament di Sri Lanka—sebuah pencapaian yang membuktikan kemampuannya membangkitkan performa tim dalam waktu singkat.

BACA JUGA: Beckham Putra: Bulan Juni yang Tak Terlupakan

TANTANGAN

Kini, tantangan baru menantinya di Jepara. Persijap, yang baru saja promosi ke Liga 1, membutuhkan sosok seperti Lemos untuk membangun tim yang tak sekadar bertahan, tetapi juga mampu bersaing dengan gaya permainan yang terorganisir. Target jangka pendeknya jelas: menghindari degradasi dan meraih posisi aman di tengah klasemen. Namun, yang lebih penting adalah bagaimana ia menanamkan filosofi permainan yang progresif namun tetap mengakar pada semangat lokal.

“Saya sangat senang dan antusias bisa bergabung dengan klub ini. Kami benar-benar ingin membentuk tim yang kompetitif dan penuh semangat juang, yang bisa mewakili masyarakat Jepara,” ujar Lemos penuh semangat.

Ia juga tak lupa mengapresiasi jerih payah pelatih dan pemain sebelumnya yang berhasil membawa Persijap promosi. “Perjalanan ini sungguh luar biasa, dan kami sangat berterima kasih kepada staf pelatih serta para pemain sebelumnya yang telah membawa klub ini ke Liga 1 musim 2025/26. Tanpa mereka, kami tidak akan berada di sini. Untuk mereka semua, terima kasih!”

Kehadiran Lemos diharapkan tak hanya membawa perubahan taktis, tetapi juga memadukan semangat lokal Persijap dengan pendekatan modern sepak bola. Bagi Jepara, ini bukan sekadar tentang bertahan di Liga 1, melainkan langkah awal untuk membangun fondasi yang lebih kokoh di kancah sepak bola nasional.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru