Patrick Kluivert Sebut Timnas Indonesia Wajib Bangkit melawan Irak

Kesalahan Besar

Pria asal Belanda itu menilai kekalahan timnya disebabkan oleh kesalahan dasar dalam menjaga ruang dan koordinasi lini belakang.  “Kami tidak melakukan marking dengan baik di area belakang, terutama di antara lini. Para pemain sayap lawan bisa masuk dan berbalik badan untuk menekan pertahanan kami. Itu tidak boleh terjadi, tapi kembali lagi, itu terjadi,” katanya.

Lebih lanjut, Kluivert menilai para pemainnya kehilangan ritme setelah tertinggal dan kembali kebobolan dengan mudah. Namun, ia tetap memberikan apresiasi atas semangat juang yang ditunjukkan skuad Garuda malam itu. 

“Kami kemasukan gol-gol yang terlalu mudah. Kami memulai babak kedua dengan cukup baik, tapi tetap saja hasil akhirnya mengecewakan. Meski begitu, para pemain saya berjuang seperti singa,” ucapnya.

Kendati demikian, pelatih berusia 49 tahun itu meminta para pemain untuk segera melupakan kekalahan dan fokus penuh menghadapi laga krusial berikutnya melawan Irak. 

“Kami masih punya satu pertandingan lagi, melawan tim yang juga bagus. Kami tidak boleh menundukkan kepala. Dalam tiga hari ke depan kami akan menghadapi Irak, dan pertandingan itu wajib kami menangkan. Sekarang saatnya untuk menganalisis dan bangkit lebih kuat menghadapi laga tersebut,” tegasnya.

Sebagai informasi, Timnas Indonesia akan melakoni laga penentuan kontra Irak di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada 12 Oktober 2025 dini hari waktu setempat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru