Tercatat, Jerman hanya mampu melepaskan empat tembakan tepat sasaran sepanjang 90 menit. Skuad Die Mannschaft harus berterima kasih pada satu skema bola mati yang efektif untuk membawa pulang tiga poin penting.
Jerman langsung mengambil inisiatif serangan sejak peluit awal berbunyi. Dominasi mereka memaksa Irlandia Utara bermain sangat defensif. Dalam 20 menit pertama, tim tamu sudah menguji gawang tuan rumah dengan lima kali percobaan tembakan, namun finishing yang kurang tajam membuat skor tetap 0-0. Irlandia Utara sempat membuat kejutan dengan mencetak gol dari serangan balik cepat, tetapi wasit menganulirnya karena posisi offside.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-32. David Raum mengirimkan umpan sepak pojok akurat ke kotak penalti. Dengan refleks luar biasa, Nick Woltemade membelokkan bola menggunakan punggungnya. Aksi tak terduga penyerang berusia 23 tahun itu membuat kiper tuan rumah mati kutu.
Gol ini menegaskan performa impresif Woltemade belakangan ini. Sejak bergabung dengan Newcastle United pada musim panas, ia telah mencetak tiga gol dalam empat pertandingan terakhir bersama klub Premier League tersebut.
