Pelatih asal Kroasia ini mengungkapkan performa Saddil bukan karena buruk ia digantikan, murni karena kebutuhan taktikal. Ia menuturkan improvisasinya, bahwa Beckham punya atribut bertahan lebih baik, sistemnya perlu diubah.
“Beckham lebih baik dalam aspek bertahan. Sedangkan Saddil lebih baik dalam aspek menyerang, tetapi dia (Saddil) tidak beruntung. Dia bukan bermain buruk, tapi kami membutuhkan pemain yang bisa lebih bertahan kami perlu mengubah sistemnya, itulah alasannya tidak ada yang lain,” jelas Hodak.
Adam Alis juga menjalankan instruksi dengan baik, ia bekerja keras meski hanya berbagi peran berdua dengan Klok di lini tengah. Beckham juga akhirnya bisa bermain lebih bertahan malah memberikan assist untuk gol kedua yang diciptakan Uilliam Barros.
“Adam juga bermain dengan baik, dia bekerja sangat keras, bertahan dan menciptakan beberapa peluang lagi. Jadi saya pikir secara keseluruhan, kami pantas untuk menang. Tidak masalah dengan jumlah 10 pemain,” urainya.


