Analisis Insiden
Hamilton mengaku akan menganalisis insiden tersebut bersama insinyur tim untuk memahami akar masalahnya. “Banyak pembalap yang melewati trotoar itu, tapi mungkin saya yang paling jauh melenceng,” tambahnya, merujuk pada kesalahan serupa yang dilakukan Oscar Piastri meski berhasil memperbaiki catatan waktunya.
Ferrari sebenarnya memperkenalkan upgrade suspensi belakang baru untuk meningkatkan downforce dan handling mobil. Namun Hamilton terlihat kurang antusias dengan perubahan tersebut. “Saya merasakan hal yang sama sepanjang akhir pekan. Mobil sebenarnya tidak buruk, tapi hasilnya sungguh mengecewakan,” ujarnya.
Leclerc justru menunjukkan sikap lebih optimis setelah berhasil mencatat waktu ketiga, hanya 0,338 detik di belakang pole sitter Lando Norris dan 0,003 detik lebih cepat dari Max Verstappen. “Ini langkah positif meski perbedaannya sangat tipis. McLaren juga membawa upgrade jadi persaingan tetap ketat,” kata pembalap Monako itu.
Dengan prediksi hujan pada race day dan aturan F1 yang melarang perubahan setup setelah kualifikasi, Hamilton tampaknya harus berjuang keras dari posisi belakang. “Tak banyak yang bisa dilakukan. Saya akan berusaha maksimal dari posisi saat ini,” pungkasnya sambil mengisyaratkan fokus telah beralih ke pengembangan mobil untuk musim depan.
