Peraturan sepak bola secara tegas menyatakan bahwa pemain berhak mendapatkan liburan tanpa gangguan selama tiga minggu. Jika aturan ini diterapkan dan Real Madrid melaju hingga final Piala Dunia Antarklub, maka skuad asuhan Xabi Alonso ini baru akan kembali berlatih pada 3 Agustus, menyisakan hanya 16 hari pramusim sebelum kick-off La Liga perdana mereka.
Namun, harapan penundaan tersebut tampaknya pupus. Diario AS melaporkan bahwa La Liga telah menolak mentah-mentah permintaan Real Madrid. Bahkan, andai Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) mengabulkan penundaan untuk Los Blancos, La Liga tetap akan memiliki wewenang penuh untuk menentukan tanggal pengganti, dengan keputusan akhir berada di tangan seorang Hakim Kompetisi.
Menariknya, Osasuna, sebagai lawan Real Madrid di pekan pembuka, menyetujui proposal penundaan tersebut. AFE dan kedua klub bahkan telah mencapai kesepakatan untuk menunda seluruh pekan pertama La Liga hingga pekan berikutnya, jika Atletico Madrid atau Real Madrid berhasil menembus babak semifinal Piala Dunia Antarklub.
Penolakan La Liga ini menambah panjang daftar perseteruan antara Real Madrid dan Presiden La Liga, Javier Tebas. Sebelumnya, Tebas telah berulang kali menyuarakan penolakannya terhadap Piala Dunia Antarklub, dengan dalih bahwa kompetisi domestik seharusnya tidak dipaksa mengubah kalender demi turnamen baru FIFA.