Kylian Mbappe Cetak Sejarah, Prancis Taklukkan Jerman dalam Drama VAR

Kylian Mbappe menorehkan sejarah baru dengan mencetak gol internasional ke-50 kariernya saat Prancis mengalahkan Jerman 2-0. Pertandingan tersebut pada perebutan tempat ketiga UEFA Nations League. Pertandingan di Stuttgart ini diwarnai kontroversi keputusan VAR yang menjadi titik balik penting.

Sang kapten Les Bleus membuka keunggulan pada menit 45 dengan penyelesaian matang usai menerima umpan presisi Aurelien Tchouameni, rekan setimnya di Real Madrid. Kylian Mbappe kemudian berperan sebagai pembantu gol kedua Michael Olise di menit 84 setelah memanfaatkan blunder bek Jerman Robin Koch.

“Mike [Maignan] adalah benteng terakhir yang fantastis. Dia menyelamatkan kami sejak menit awal,” puji pelatih Didier Deschamps tentang kiper Chelsea yang menjadi pahlawan pertahanan Prancis.

Jerman sebenarnya memiliki beberapa peluang emas untuk membalikkan keadaan. Karim Adeyemi sempat mendapatkan penalti setelah dijegal Maignan, namun VAR justru membatalkannya dan memberi kartu kuning untuk Adeyemi karena dianggap melakukan diving.

“Kami seharusnya unggul 3-0 dalam enam menit pertama,” sesal kapten Jerman Joshua Kimmich kepada RTL. “Tapi kami justru tertinggal saat jeda babak pertama. Kami kehilangan kesabaran terlalu cepat.”

BACA JUGA: Luciano Spalletti Pamit dari Kursi Pelatih Italia

SIAL

Nasib sial terus menerpa Die Mannschaft ketika gol Deniz Undav dianulir VAR karena pelanggaran Niclas Fullkrug ke Adrien Rabiot dalam proses terjadinya gol. Adeyemi sendiri tiga kali gagal menaklukkan Maignan, sementara tembakan Florian Wirtz hanya mampu membentur tiang.

Di sisi lain, Prancis sebenarnya bisa memperlebar margin kemenangan. Marcus Thuram nyaris mencetak gol spektakuler sebelum bolanya menghantam tiang, sementara Mbappe beberapa kali gagal memanfaatkan peluang emas berkat penyelamatan apik Marc-Andre ter Stegen.

Kekalahan ini memperpanjang catatan buruk Jerman di bawah Julian Nagelsmann yang sudah tiga pertandingan tak merasakan kemenangan, termasuk kekalahan dari Portugal di semifinal.

“Saya tidak akan berbohong dengan mengatakan kami pantas memimpin di babak pertama,” akui Deschamps jujur. “Tapi gol itu memberi kami momentum untuk tampil lebih baik.”

Bagi Mbappe, ini adalah momen bersejarah yang mengukuhkannya sebagai salah satu legenda sepak bola Prancis. Dengan 50 gol di timnas, sang megabintang kini masuk dalam jajaran elit bersama Thierry Henry dan Olivier Giroud.

Sementara Jerman harus segera berbenah menjelang Piala Dunia 2026, Prancis membuktikan mereka tetap menjadi kekuatan yang disegani di Eropa meski tanpa beberapa pilar utama.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru