Mbappe dengan dingin mengeksekusi penalti tersebut, mencetak gol ke-12-nya musim ini. Tak lama berselang, hanya 12 menit kemudian, Mbappe kembali mengoyak gawang lawan. Umpan silang dari Arda Guler disambar sempurna oleh kaki kiri Mbappe di tiang dekat, menaklukkan Julen Agirrezabala. Gol ke-13 Mbappe di La Liga itu menjadikannya top skor sementara.
Dominasi Real Madrid berlanjut meski Vinicius Junior gagal memanfaatkan penalti kedua yang didapat timnya. Tendangan Vini berhasil ditepis Agirrezabala, namun kegagalan itu segera ditebus oleh Jude Bellingham. Kurang dari semenit kemudian, Bellingham melepaskan tembakan akurat dari tepi kotak penalti, memastikan Real Madrid unggul telak 3-0 saat jeda turun minum. Tiga gol di babak pertama menjadi bukti betapa tajamnya lini serang pasukan Xabi Alonso.
Memasuki babak kedua, Real Madrid lebih memilih mengatur tempo permainan, namun mereka tetap efisien dan klinis dalam menyerang. Pesta gol ditutup oleh aksi pemain muda, Alvaro Carreras, pada menit ke-82. Carreras mencetak gol perdananya untuk klub melalui sepakan keras ke pojok gawang, menyambar bola muntah hasil tendangan Rodrygo. Agirrezabala tidak berdaya melihat bola bersarang di sudut jauh.
Kemenangan meyakinkan ini membawa Real Madrid meraih 10 kemenangan dari 11 laga musim ini. Pasukan Xabi Alonso kini memimpin tujuh poin atas Villarreal di posisi kedua, memberikan tekanan besar bagi Barcelona yang masih berpeluang memangkas jarak jika menang atas Elche. Dengan skuad yang solid dan para talenta muda yang semakin matang, Real Madrid menunjukkan kepercayaan diri tinggi dalam menatap persaingan merebut gelar juara La Liga musim 2025/2026.
