Gelandang bertahan asal Bosnia, Kerim Palic, resmi memperpanjang kontraknya bersama Madura United untuk dua musim mendatang. Keputusan ini menegaskan posisinya sebagai pilar penting dalam skuat Laskar Sape Kerrab setelah menunjukkan performa mengesankan sejak bergabung di tengah musim 2024/25.
“Saya senang ada di sini dan sangat bahagia dengan kesempatan yang lama ini. Saya akan upayakan yang terbaik untuk Madura United, akan bermain dengan hati,” tegas Kerim Palic.
Pemain 28 tahun ini langsung menjadi pilihan utama pelatih dengan tampil dalam 13 pertandingan, hanya absen karena akumulasi kartu kuning. Presiden Madura United Achsanul Qosasi tak ragu mempertahankannya, “Dia pemain yang kuat dan jenius. Penampilannya selama ini sangat memukau.”
BACA JUGA: Manchester City Rekrut Pemain Muda Sverre Nypan dari Rosenborg
Kepercayaan manajemen terhadap Palic terlihat dari keputusan mempertahankannya bersama Jordy Wehrmann, Iran Junior, dan Pedro Monteiro, sementara melepas beberapa pemain asing lain seperti Youssef Ezzejjari dan Miljan Škrbic.
Dengan karakter permainan yang tegas dan kemampuan membaca permainan yang tajam, Palic diharapkan bisa menjadi solusi masalah pertahanan Madura United yang sempat terpuruk di dasar klasemen. Pengalaman internasionalnya juga diharapkan bisa membawa stabilitas ke lini tengah tim.
Kini perhatian beralih ke nasib Luis Marselo Morais dos Reis alias Lulinha yang masih belum jelas masa depannya. Keputusan mengenai gelandang asal Brasil ini akan menjadi puzzle terakhir dalam penyusunan skuat Madura United untuk musim baru.
Dengan Palic sebagai anchor di lini tengah, Madura United berambisi untuk tidak lagi terlibat dalam persaingan di zona degradasi. Komitmen pemain Bosnia ini menjadi sinyal kuat bahwa Laskar Sape Kerrab serius membangun tim yang lebih kompetitif untuk musim 2025/26.
