Kebangkitan Cole Palmer Bawa Chelsea Dekat ke Liga Champions

Di tengah perjuangan Chelsea untuk meraih tempat di Liga Champions, Cole Palmer kembali menunjukkan kualitasnya sebagai pemain kunci. Bahkan ia kerap kali mampu mengubah jalannya pertandingan. Setelah melewati periode sulit tanpa mencetak gol selama 18 pertandingan, penyerang muda itu menjadi bintang dalam kemenangan penting 3-1 atas Liverpool di Stamford Bridge.

“Saya merasa biasa saja,” kata Cole Palmer usai pertandingan. “Tentu saja itu terjadi, saya tidak mencetak gol selama tiga bulan, tetapi itu memberi saya lebih banyak semangat dan motivasi untuk berbuat lebih banyak bagi diri saya sendiri dan bagi tim.”

Kontribusinya dalam laga tersebut sungguh luar biasa. Palmer terlibat langsung dalam ketiga gol Chelsea, termasuk umpan cerdik yang mengantarkan Enzo Fernandez membuka skor di menit ketiga. Gerakan gemilangnya juga memicu kekacauan di pertahanan Liverpool, yang berujung pada gol bunuh diri Virgil van Dijk. Meski sempat kurang beruntung ketika tembakannya hanya menghantam tiang gawang, ia akhirnya mengakhiri paceklik golnya lewat eksekusi penalti di menit akhir pertandingan.

“Mendapatkan peluang dan tidak mencetak gol, rasanya seperti mengecewakan tim,” akunya. “Saya merasa kuat secara mental. Saya merasa bangga bisa membantu tim dan jika saya tidak melakukannya, saya tidak senang.”

BACA JUGA: Trent Alexander-Arnold Akhiri Dua Dekade Bersama Liverpool

DOMINAN

Statistik membuktikan betapa dominannya Palmer dalam laga ini. Ia mencetak lima tembakan, menciptakan empat peluang, dan menjadi pengumpul terbanyak di sepertiga akhir lapangan. Performa ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain terpenting Chelsea musim ini, dengan 37 gol dalam 67 pertandingan liga—menempatkannya di peringkat ke-10 pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub.

Pelatih Enzo Maresca pun tak ragu memberikan pujian. “Kami melihatnya setiap hari di tempat latihan dan dia selalu sama, bekerja keras dan tampak bahagia,” ujarnya. “Dia tidak senang saat tidak mencetak gol karena dia adalah seseorang yang hanya ingin membantu tim dan klub.”

Dukungan juga datang dari rekan setimnya, Moises Caicedo. “Ia pantas mendapatkannya. Ia bekerja keras untuk mencetak gol. Sekaranglah kesempatannya dan ia mencetak gol,” kata Caicedo. “Cole adalah pria yang luar biasa. Dia selalu berlatih keras, kami sangat senang untuknya. Dia banyak membantu kami bahkan saat dia tidak mencetak gol.”

Kemenangan ini menjadi momentum penting bagi Chelsea, yang kini hanya tertinggal selisih gol dari Newcastle United di peringkat empat. Dengan dua laga tersisa melawan Newcastle dan Nottingham Forest, Palmer dan kawan-kawan memiliki kesempatan emas untuk merebut tiket Liga Champions.

“Media sosial saat ini penuh dengan orang-orang bodoh, troll, dan sebagainya. Saya tidak peduli dengan itu,” tegas Palmer. “Saya telah mencetak gol dan saya senang, tetapi itu hanya satu dan saya harus terus berkembang dan mencoba mencapai level baru.”

Jika Palmer konsisten dalam performa terbaiknya, Chelsea bisa saja mengakhiri musim dengan catatan manis—dan impian bermain di pentas Eropa tertinggi mungkin tak lagi sekadar angan-angan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru