Tak Punya Jawaban
Dalam wawancaranya, Amorim menambahkan: “[Saya] tidak punya jawaban lagi. Saya bahkan tidak punya apa pun untuk dikatakan, hanya ingin meminta maaf kepada penggemar kami. Saya sungguh-sungguh minta maaf.”
Ia mengaku bingung dengan inkonsistensi tim. “Kami bermain bagus melawan Arsenal, lalu seharusnya menang melawan Fulham. Lalu, kami datang ke sini di Piala Liga, ketika segalanya begitu penting saat ini, karena semuanya sangat diperhatikan, dan kami tampil seperti itu.”
Menutup pernyataannya, Amorim kembali menyerahkan segalanya pada respons pemain: “Saya pikir para pemain saya berbicara sangat lantang tentang apa yang mereka inginkan dan apa yang tidak mereka inginkan.”