Oleh peserta Liga Pundit: Muhammad Ghufron Khaical Alfaris (@hatiyangraya)
Form Musim Ini
Juventus masih tak terkalahkan di sepanjang kampanye musim 2025/2026 ini walau sayangnya masih kurang meyakinkan. Juventus meraih 4 imbang dari 7 laga di seluruh kompetisi, walau begitu dilansir dari fotmob, sang pelatih, Igor Tudor, masih mempercayai taktik dan anak asuhnya. Di sisi tamu pun, AC Milan, juga sedang berada dalam kepercayaan diri tinggi setelah minggu lalu berhasil mengalahkan petahana, Napoli.
Pendekatan Taktik dan Pemain Kunci
Musim ini Juventus tampil agresif dengan memanfaatkan sektor flank dengan memanfaatkan kemampuan dribble dan umpan dari pemain sayap. Juventus pun bisa memanfaatkan skema bola mati dengan baik bisa dilihat dari gol – gol yang tercipta sejauh musim ini berjalan. Selain crossing dan set-piece, hal yang menjadi senjata tuan rumah ada pada kemampuan para pemain depan dalam melakukan long shot di luar kotak penalti dari pemain macam Kenan Yildiz dan Vasilije Adžić. Belum lagi pemain seperti Kenan Yildiz yang bermain apik musim ini dengan torehan 3 assist dilansir fotmob.

BACA JUGA: Emil Audero Cedera, Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Panggil Nadeo Argawinata & Reza Arya
Satu nama yang patut disorot lainnya adalah Francisco Conceicao. Chico, panggilannya, tampil trengginas saat melawan Villarreal tengah pekan ini, ia mampu merepotkan pertahanan Villarreal dan mengemas 1 gol setelah bermain selama 45 menit di babak kedua.
Begitupun Milan, kemenangan melawan Napoli menjadi bukti sahih betapa kokoh dan solidnya taktik bertahan Allegri. Christian Pulisic dan Alexis Saelemaekers akan menjadi pemain penting dalam skema taktik dari Allegri. Pertahanan solid Milan akan ditopang lini tengah yang dipimpin oleh Luka Modrić dan dibantu Ruben Loftus Cheek dan Youssouf Fofana ataupun Adrien Rabiot. Kembalinya Rafael Leao ke dalam skuat juga bisa menjadi salah satu pemain yang bisa mengubah hasil akhir pertandingan nanti.
Margin of Error
Walau begitu Juventus mempunyai pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan secepatnya. Rest defence saat menghadapi serangan balik dan bertahan benar – benar menjadi kelemahan, hal itu bisa dilihat dari laga melawan Dortmund dan Villarreal. Cara juventus musim ini kebobolan pun terjadi dari struktur organisasi pertahanan yang tidak padu, contohnya penalti yang Verona dapatkan terjadi karena kesalahan João Mário mengantisipasi lemparan ke dalam yang berujung handball. Begitupun lini depan yang masih perlu dipoles. Belum adanya pemain yang menjanjikan di posisi nomor 9 di mana posisi ini masih diperebutkan oleh Jonathan David, Loïs Openda dan Dusan Vlahovic. Di sisi Milan pun bukan tanpa masalah, walau terbilang cukup produktif tapi ketergantungan dengan performa 1 atau 2 pemain seperti Christian Pulisic bisa jadi pedang bermata dua. Akan berapa lama gaya bermain Milan ini sukses mendulang poin?
Prediksi
Kembalinya Allegri ke Turin akan menjadi hal yang dinanti, akankah sang mantan memberikan pil pahit di kandang tuan rumah?
Prediksi : Juventus 1-3 Milan
● Juventus menang: 30%
● Laga berakhir imbang: 30%
● Arsenal menang: 40%