Jose Mourinho mengungkapkan perasaan terbelahnya menjelang kepulangannya ke Stamford Bridge sebagai manajer Benfica. Meski menyatakan akan selamanya menjadi bagian dari Chelsea, ia bertekad mengesampingkan ikatan emosionalnya.
“Sebelum dan sesudah pertandingan, Chelsea akan menjadi pilihan saya, tetapi selama pertandingan, Benfica akan menjadi pilihan saya, dan hanya itu yang penting,” tegasnya. Jose Mourinho yang pernah membawa Chelsea meraih tujuh trofi utama selama dua periode kepemimpinannya, memisahkan antara loyalitas pribadi dan tanggung jawab profesional.
Sang spesialis dengan tegas menyatakan komitmennya. “Ketika saya mengatakan saya bukan seorang Biru, saya hanya berbicara tentang pekerjaan yang harus saya lakukan besok.” Meski demikian, ikatan batinnya dengan klub London Barat itu tak terbantahkan. “Saya akan selalu menjadi penggemar Chelsea,” akui Mourinho. “Saya adalah bagian dari sejarah mereka. Mereka adalah bagian dari sejarah saya. Saya membantu mereka menjadi Chelsea yang lebih besar, dan mereka membantu saya menjadi Jose yang lebih besar.”
BACA JUGA: Kiernan Dewsbury-Hall Bingung Kena Skorsing Akibat Akumulasi Kartu