Inter Milan Menang Tipis 1-0 Atas AS Roma

Tertinggal satu gol di awal laga, Giallorossi mencoba merespons. Roma sempat menciptakan beberapa ancaman, terutama melalui situasi bola mati. Bryan Cristante dan Evan Ndicka menjadi pemain yang mencoba memanfaatkan sepak pojok dari Paulo Dybala, namun kedua upaya tersebut masih belum menemui sasaran.

Statistik babak pertama menunjukkan pertandingan berjalan relatif seimbang. Roma mencatatkan expected goals (xG) sebesar 0,28, sedikit di bawah torehan Inter yang mencapai 0,34. Meskipun demikian, tim Serigala Ibu Kota hanya mampu menyentuh bola sebanyak empat kali di area penalti lawan, menunjukkan kesulitan mereka menembus pertahanan kokoh Nerazzurri.

Memasuki babak kedua, Roma meningkatkan intensitas serangan. Kehadiran striker Artem Dovbyk pada menit ke-55 memberikan dampak instan pada lini serang tuan rumah. Matias Soule bahkan sempat memaksa kiper Inter, Yann Sommer, melakukan penyelamatan gemilang setelah melepaskan tembakan keras pada menit ke-59.

Inter juga tidak tinggal diam dan memiliki sejumlah peluang emas untuk menggandakan keunggulan. Bek Alessandro Bastoni melepaskan tembakan keras pada menit ke-71 yang sayangnya membentur pemain bertahan Roma dan melebar. Peluang terbaik Inter datang dari Henrikh Mkhitaryan di menit ke-84, namun tendangannya hanya mampu membentur mistar gawang.

Skor 1-0 untuk kemenangan Inter Milan bertahan hingga peluit panjang berbunyi. Hasil ini membuat persaingan di papan atas Serie A semakin memanas. Menyusul kekalahan Napoli 0-1 dari Torino di pertandingan lain, kini Inter, Napoli, dan AS Roma sama-sama mengoleksi 15 poin dari tujuh pertandingan pertama musim ini. Tiga tim raksasa tersebut kini saling sikut di posisi teratas klasemen sementara.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru