Pertandingan antara Rans Simba Bogor dan Hangtuah Jakarta di IBL 2025 pekan ke-14 berlangsung dengan tensi tinggi. Saking tingginya, dua pemain harus menerima sanksi dari panitia.
Insiden di laga RANS Simba Bogor dan Hangtuah Jakarta pada Jumat (9/5) lalu melibatkan dua pemain. Mereka adalah Althof Dwira Satrio (Hangtuah) dan Devon Van Oostrum (RANS Simba Bogor). Keduanya diusir dari permainan setelah terjadi pertikaian di lapangan.
Insiden dimulai saat Oostrum terjatuh setelah melakukan kontak dengan Althof di kuarter ketiga. Namun, Oostrum kemudian melakukan gerakan yang tidak sportif dengan mengangkat kakinya untuk menghadang kaki Althof. Wasit memberikan sinyal Unsportsmanlike Foul untuk gerakan Oostrum.
Pertikaian antara kedua pemain semakin memanas setelah Althof bereaksi dengan menghampiri Oostrum. Keduanya melakukan kontak badan dan Oostrum membalas dengan gerakan mendorong rahang Althof.
BACA JUGA: Rajawali Medan dan Hangtuah Jakarta Lakukan Pertukaran Pemain
Atas tindakan ini, Oostrum diberikan Unsportsmanlike Foul untuk kedua kali dan diusir dari permainan.
Althof juga dikenakan diskualifikasi setelah melakukan gerakan memukul ke arah wajah Oostrum. Berdasarkan Peraturan Pelaksanaan IBL Bab V Pasal 3 Ayat 1.6, Althof dikenakan sanksi larangan bermain sebanyak 3 kali dan denda sebesar Rp 20.000.000,- karena melakukan foul yang sangat keras.
Sementara itu, Devon Van Oostrum dikenakan sanksi larangan bermain satu pertandingan karena diakumulasi melakukan Unsportsmanlike Foul sebanyak dua kali. Oostrum akan absen pada laga Rans Simba Bogor pada tanggal 11 Mei 2025.
Keputusan ini diperkuat setelah wasit melihat IRS dan melakukan peninjauan kembali terhadap kejadian tersebut. Kedua pemain diharapkan dapat belajar dari insiden ini dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya sportifitas di lapangan.