Gelombang Investasi AS Mengubah Wajak Sepak Bola Skotlandia

Akuisisi Rangers oleh konsorsium Amerika Serikat bukan sekadar perubahan kepemilikan biasa. Hal ini melainkan bagian dari transformasi besar sepak bola Skotlandia yang sedang berlangsung. Dengan masuknya investor AS ke Ibrox, kini enam dari 12 klub Premiership Skotlandia memiliki keterkaitan kuat dengan pemodal Amerika.

Tren ini berawal pada 2013 ketika Dundee diambil alih duo Texas John Nelms dan Tim Keyes. Mereka fokus pada pengembangan akademi. Menyusul kemudian akuisisi Dundee United oleh Mark Ogren yang telah mengucurkan £13 juta. Ditambah lagi masuknya pemilik Bournemouth Bill Foley di Hibernian. St Johnstone, Livingston, dan Aberdeen yang dipimpin Dave Cormack melengkapi daftar klub dengan pengaruh AS.

“Mereka mencintai olahraga ini dan biaya untuk terlibat dalam kepemilikan olahraga di Amerika Serikat cukup besar,” ungkap Cormack yang memimpin Aberdeen. Nilai klub-klub Skotlandia yang relatif terjangkau menjadi magnet utama dibandingkan harga franchise olahraga AS yang mencapai miliaran dolar.

Bankir investasi Les Alan yang terlibat dalam akuisisi Rangers menjelaskan daya tarik unik sepak bola Skotlandia: “Rangers menawarkan salah satu dari dua tim teratas di Skotlandia, dengan fasilitas pelatihan seluas 38 hektar, stadion megah di jantung kota Glasgow, dan kemungkinan kompetisi Eropa tingkat atas setiap tahun.”

BACA JUGA: Klarifikasi Sporting Soal Masa Depan Viktor Gyokeres

Strategi bisnis para investor ini berfokus pada tiga pilar:

  1. Eksposur Eropa – Jalur lebih mudah ke Liga Champions dibanding klub Inggris
  2. Pasar Pemain – Model bisnis pengembangan dan penjualan pemain ala Celtic
  3. Peningkatan Nilai Merek – Potensi pengembangan komersial klub bersejarah

Fenomena ini mencerminkan pola serupa di Eropa dimana investor AS kini menguasai 50% klub Liga Premier Inggris. Namun spesialisasi Skotlandia terletak pada biaya masuk yang lebih murah dengan potensi return of investment menarik melalui kompetisi Eropa dan pasar transfer.

Seperti ditunjukkan Alan, “di AS, sebuah tim wanita baru saja ditukar dengan harga $250 juta, tanpa latar belakang atau sejarah kemenangan Rangers.” Perbandingan ini menjelaskan mengapa warisan sepak bola Skotlandia menjadi komoditas bernilai tinggi di mata investor Atlantik.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru