Setelah sembilan tahun membela Everton, Dominic Calvert-Lewin memutuskan untuk mengakhiri petualangannya di Goodison Park. Penyerang berusia 28 tahun itu mengungkapkan bahwa keputusan ini tidak mudah baginya dan keluarganya, tetapi ia merasa inilah saat yang tepat untuk mencari tantangan baru.
“Everton telah menjadi rumah saya sejak saya masih remaja. Klub ini melihat potensi dalam diri saya, membentuk saya sebagai pemain dan manusia,” tulis Dominic Calvert-Lewin dalam pesan perpisahan di Instagram.
Ia bergabung dengan The Toffees pada 2016 dari Sheffield United dengan harga £1,5 juta dan langsung menjadi salah satu andalan tim. Totalnya, ia mencetak 71 gol dalam 273 penampilan, dengan musim terbaiknya terjadi pada 2020-21 saat ia mencetak 16 gol di Premier League dan membantu Inggris mencapai final Euro 2020.
Namun, beberapa tahun terakhir menjadi tantangan berat baginya. Cedera dan performa yang fluktuatif membuatnya kesulitan mempertahankan konsistensi. Musim lalu, ia hanya menjadi starter dalam separuh dari 26 pertandingan yang dimainkannya.
“Tiga musim terakhir mungkin yang paling sulit bagi Everton di Premier League, tapi saya bangga bisa memimpin tim melewati masa-masa itu,” ujarnya dalam sebuah wawancara sebelumnya.
BACA JUGA: Lee Carsley: Dari Kritikan Menjadi Legenda Tim Muda Inggris
KEPALA TEGAK
Meski begitu, Calvert-Lewin meninggalkan Everton dengan kepala tegak. Ia mengaku bangga telah memberikan segalanya untuk klub, termasuk mencetak gol-gol penting di momen krusial.
“Saya harap saya pergi dengan rasa hormat, karena itulah yang selalu saya usahakan,” tambahnya.
Dengan kepergian Calvert-Lewin, Everton kini harus mencari pengganti di lini depan. Mereka dikabarkan tertarik pada Thierno Barry, penyerang muda Villarreal asal Prancis.
Sementara itu, Calvert-Lewin belum mengungkapkan klub tujuan berikutnya. Yang pasti, ia ingin melanjutkan kariernya di tempat yang memberinya kesempatan untuk berkembang lebih jauh.
“Saya yakin ini waktu yang tepat untuk babak baru. Everton akan selalu memiliki tempat di hati saya,” tutupnya.
Kini, penggemar Everton hanya bisa berterima kasih atas segala dedikasinya dan berharap ia sukses di mana pun ia bermain nanti.