Legenda sepak bola Inggris, David Beckham, resmi dianugerahi gelar kebangsawanan atau knighthood oleh Kerajaan Inggris. Dengan penghargaan ini, ia kini berhak menyandang nama ‘Sir David Beckham’.
Dilansir dari ESPN pada Sabtu (14/6) WIB, gelar tersebut diberikan sebagai bagian dari daftar kehormatan ulang tahun Raja Charles III tahun 2025. Beckham mendapat gelar “Sir” sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya dalam dunia olahraga serta kerja-kerja kemanusiaan dan amal yang ia tekuni selama bertahun-tahun.
“Tumbuh besar di London timur dengan orang tua dan kakek-nenek yang sangat patriotik dan bangga menjadi warga Inggris, saya tidak pernah membayangkan akan menerima kehormatan ini,” ujar Beckham dalam pernyataan resminya.
“Bermain untuk dan menjadi kapten negara saya adalah hak istimewa terbesar dalam karier saya, dan benar-benar impian masa kecil yang menjadi kenyataan,” sambungnya.
Baca Juga: David Beckham: Dari Ikon Sepak Bola Menuju Gelar Kebangsawanan
Kini berusia 50 tahun, Beckham mencatatkan 115 caps bersama tim nasional Inggris dan dikenal luas sebagai ikon global berkat karier gemilangnya bersama klub-klub besar seperti Manchester United, Real Madrid, LA Galaxy, AC Milan, dan Paris Saint-Germain.
Tak hanya berjaya di lapangan, Beckham juga menjadi figur penting di luar sepak bola. Sejak 2005, ia aktif sebagai Duta Besar UNICEF, fokus pada isu perlindungan anak dan kesejahteraan generasi muda di seluruh dunia. Dedikasinya di bidang sosial inilah yang turut memperkuat alasan kerajaan memberinya gelar kehormatan.
Beckham pun menjadi tokoh keempat dari Manchester United yang menerima gelar “Sir”, menyusul nama-nama legendaris seperti Sir Bobby Charlton, Sir Matt Busby, dan Sir Alex Ferguson.
“Saya sangat beruntung dapat melakukan pekerjaan yang saya cintai dan bersyukur atas pengakuan ini. Saya butuh waktu untuk mencerna semuanya. Ini adalah momen yang sangat emosional dan membanggakan,” ungkap Beckham.
Gelar “Sir” yang kini melekat pada nama David Beckham bukan hanya pengakuan atas prestasi olahraga, tetapi juga penghormatan atas dedikasinya dalam membawa perubahan positif, baik di lapangan maupun di tengah masyarakat.