Setelah menerima ancaman yang disebutnya “tidak dapat diterima dan memalukan,” Fiorentina akan menerapkan sejumlah langkah pengamanan. Hal itu guna melindungi keselamatan para pemain, staf, serta keluarga mereka.
Ancaman tersebut muncul menyusul kekalahan klub dengan skor 3-1 dari Sassuolo. Hasil itu yang membuat Fiorentina terperosok di dasar klasemen Serie A setelah 14 laga.
Dalam sebuah pernyataan resmi, klub dengan tegas mengutuk tindakan tersebut. “Solidaritas serta dukungan penuh kepada para pemain dan keluarga mereka. Perilaku semacam ini tidak memiliki tempat dalam dunia sepak bola maupun dalam masyarakat mana pun. Klub telah segera menghubungi para pemain serta pihak berwenang untuk memastikan semua langkah yang diperlukan telah diambil demi menjaga keamanan pemain, staf, orang-orang terkasih mereka, dan keluarga yang terdampak.”
BACA JUGA: Gol Georginio Rutter Selamatkan Brighton dari Kekalahan Atas West Ham
“ACF Fiorentina, sambil mengucapkan terima kasih kepada para pendukung yang telah menunjukkan kepedulian dan dukungan terkait peristiwa yang disayangkan ini, menegaskan kembali bahwa intimidasi, kebencian, maupun kekerasan tidak akan pernah diterima. Komitmen kami untuk melindungi para pemain dan keluarga mereka tetap tak tergoyahkan.”
Kekalahan yang terjadi pada hari Sabtu merupakan kekalahan kedelapan Fiorentina di liga musim ini. Menyusul hasil itu, istri dari bek Fiorentina, Dodo, membagikan ancaman pembunuhan yang ditujukan kepada dirinya dan keluarganya melalui media sosial.
Awal musim yang suram ini menjadi kontras dengan pencapaian musim lalu, di mana Fiorentina berhasil finis di posisi keenam liga top Italia.


