Introspeksi Diri
Thompson mengaku butuh waktu lama untuk introspeksi dan dibujuk oleh keluarga, teman, dan rekan setimnya agar tetap bermain setelah kejadian memalukan tahun 2022 itu.
Dukungan dari mantan kiper Liverpool dan Inggris, Chris Kirkland—yang pernah diserang suporter saat membela Sheffield Wednesday tahun 2012—juga membantunya mengambil keputusan untuk terus bermain.
“Segera setelah pertandingan, saya siap untuk berhenti,” kata Thompson, yang pernah membawa Altrincham memenangkan enam laga hingga lolos ke putaran kedua Piala FA tahun 2019.
“Tidak ada pemain yang melangkah ke lapangan sepak bola untuk diperlakukan seperti itu. Saya senang berinteraksi dengan penggemar. Sering kali, saya berjabat tangan dengan pendukung lawan di akhir pertandingan.”
“Apa yang terjadi melawan Guiseley bukan gurauan. Saya tidak bermain sepak bola untuk hal-hal seperti itu.”
“Akhirnya saya memutuskan untuk terus bermain karena hal seperti itu seharusnya tidak membuat saya berhenti. Satu-satunya cara saya akan berhenti adalah jika saya tidak bisa bermain lagi secara fisik.”
Beberapa minggu setelah kejadian, Thompson menerima sepucuk surat. Itu dari suporter yang menukar botolnya.
