Meskipun menghabiskan dana besar di jendela transfer musim panas untuk memperkuat lini serang dengan mendatangkan nama-nama mentereng seperti Benjamin Sesko, Bryan Mbeumo, dan Matheus Cunha, awal kampanye 2025/26 tetap mengecewakan. Setan Merah hanya mengoleksi dua kemenangan dari enam laga liga pertama mereka.
Aspek yang paling mengkhawatirkan adalah kegagalan United untuk meraih kemenangan berturut-turut di Liga Primer di bawah asuhan Amorim. Kutukan itu akhirnya terpecahkan di Anfield setelah sebelumnya mengalahkan Sunderland 2-0 sebelum jeda internasional Oktober.
Amorim menghadapi tekanan besar dari penggemar dan media menyusul awal musim 2025/26 yang buruk. Taktik pelatih asal Portugal tersebut, khususnya formasi 3-4-2-1, sering menjadi sasaran kritik karena dianggap tidak cocok dengan komposisi skuad United saat ini. Ia juga dituduh kaku dan keras kepala dengan ide-idenya.
Usai kemenangan penting di Anfield, Bruno Fernandes muncul ke publik untuk memberikan dukungan penuh.


