Banyak yang meramalkan Paris Saint-Germain akan limbung sepeninggal Kylian Mbappe yang memilih hijrah ke Real Madrid pada bursa transfer musim panas lalu. Sebaliknya, Madrid justru digadang-gadang menjadi kandidat kuat peraih gelar Liga Champions ke-16 mereka. Namun, kenyataan di lapangan berbicara lain.
Sebuah kejutan besar terjadi di panggung elite Eropa. Real Madrid harus mengakui keunggulan Arsenal di babak perempat-final. Sementara itu, PSG menunjukkan mentalitas baja dengan menyingkirkan The Gunners di semi-final, memastikan satu tempat di partai puncak Liga Champions yang akan dihelat di Munich.
Gianluigi Donnarumma tampil gemilang pada leg kedua melawan Arsenal di Parc des Princes. Kiper asal Italia itu menjadi pemain kunci PSG saat Arsenal mendominasi jalannya pertandingan di awal laga. Namun, Les Parisiens mampu bangkit dan mengunci kemenangan 2-1, sekaligus memastikan keunggulan agregat 3-1. Â
BACA JUGA:Â Paris Saint-Germain Pantas Melaju ke Final Liga Champions
Usai memastikan tiket final, Donnarumma melontarkan pernyataan yang terkesan menyindir mantan rekan setimnya, Kylian Mbappe. Ia mengklaim bahwa “semangat telah berubah” di ruang ganti PSG.
“Semangat telah berubah, kami jauh lebih seperti sebuah tim sekarang,” ujar Donnarumma kepada Prime Video. “Kami bermain untuk satu sama lain.”
“Kami merindukan Kylian, dia adalah salah satu yang terbaik di dunia dan saya mendoakan yang terbaik untuknya karena dia adalah teman baik saya. Tetapi tim ini sangat bersatu, kami bekerja dengan baik bersama. Kami (Italia) memenangkan Euro dengan semangat seperti ini, dan itu membuat perbedaan besar dalam setiap tim.”
Kini, Les Parisiens bersiap untuk tampil di final Liga Champions kedua dalam sejarah klub. Mereka akan berhadapan dengan Inter Milan pada tanggal 31 Mei mendatang di Allianz Arena. PSG akan berjuang keras untuk mengangkat trofi Si Kuping Besar untuk pertama kalinya.