Rice dan Merino bekerja keras di lini tengah, menciptakan peluang, termasuk tendangan keras Rice dari luar kotak penalti pada menit ke-69 yang lagi-lagi dimentahkan oleh Kelleher. Bola pantul gagal dimanfaatkan Merino karena sentuhan yang kurang presisi.
Masuknya Bukayo Saka dan Eze di pertengahan babak kedua membawa nuansa segar pada lini serang Arsenal. Saka memanfaatkan ruang di sisi kanan, membantu menenangkan tempo permainan, sekaligus kembali mengancam pertahanan lawan. Drama penentu terjadi di masa injury time. Merino kembali berperan dengan menyodorkan bola kepada Saka yang berlari bebas di sisi kanan.
Saka melakukan gerakan memotong ke dalam dan melepaskan tembakan kaki kiri melengkung. Bola berbelok arah setelah mengenai pemain lawan dan melambung melewati Kelleher. Teknologi garis gawang mengonfirmasi gol sah tersebut, mengunci kemenangan 2-0 bagi skuad asuhan Mikel Arteta.
Tiga poin ini membawa Arsenal mengoleksi 33 poin dari 14 pertandingan, memperkuat cengkeraman mereka di posisi teratas Premier League. Sementara itu, Brentford harus puas tertahan di peringkat ke-13 dengan 19 poin, gagal memaksimalkan peluang dari situasi set piece yang menjadi andalan mereka.
