Angel Gomes resmi mengakhiri petualangannya di Prancis setelah empat musim membela Lille. Gelandang berusia 24 tahun itu mengumumkan keputusan tersebut melalui unggahan emosional di Instagram. Hal itu pun menandai babak baru dalam kariernya yang sedang menanjak.
“Setelah empat tahun yang tak terlupakan di LOSC Lille, sudah waktunya bagi saya untuk mengucapkan selamat tinggal,” tulis Angel Gomes. “Klub ini lebih dari sekadar tim – ini adalah keluarga, rumah, dan tempat yang membentuk saya baik di dalam maupun di luar lapangan.”
Sebagai produk akademi Manchester United, Gomes meninggalkan Old Trafford pada 2020 demi mengasah kemampuannya di Ligue 1. Setelah sempat dipinjamkan ke Boavista, ia berkembang menjadi pemain kunci Lille. Ia juga memiliki catatan 10 gol dan 19 assist dalam 134 penampilan. Kontribusinya membantu Les Dogues meraih gelar Ligue 1 musim 2020/21 dan tampil konsisten di papan atas liga Prancis.
“Seperti perjalanan lainnya, ada pasang surut, suka dan duka, tetapi saya benar-benar berterima kasih kepada rekan satu tim dan para penggemar karena terus mendukung saya,” lanjutnya, menyiratkan kedewasaannya menghadapi tantangan di luar zona nyaman.
BACA JUGA: Perburuan Tiket Eropa: Skenario Rumit untuk Klub-Klub Premier League
FREE
Status bebas transfer Gomes memicu perburuan sejumlah klub Inggris. Kabar terbaru menyebut:
- Manchester United dikaitkan dengan reunion sentimental, terutama setelah performa impresifnya bersama Timnas Inggris di bawah Lee Carsley. Tottenham Hotspur dan West Ham juga dikabarkan tertarik memanfaatkan pengalaman internasionalnya.
Gomes menawarkan fleksibilitas sebagai gelandang serang atau playmaker dengan visi distribusi bola yang tajam. Kemampuannya beradaptasi di berbagai liga—dari Premier League, Primeira Liga, hingga Ligue 1—menjadikannya aset berharga di pasar transfer musim panas ini.
Dengan usia yang masih muda dan pengalaman Eropa yang matang, keputusan Gomes berikutnya akan menentukan apakah ia siap menjadi bintang utama di kampung halamannya atau melanjutkan petualangan di liga top lainnya. Satu hal yang pasti: Premier League bersiap menyambut kembali salah satu talenta terbaik generasinya.