Kesulitan
Sepanjang waktu normal, kedua tim kesulitan menembus pertahanan lawan. Berger dan mistar gawang berhasil menggagalkan sejumlah peluang Spanyol. Sementara Jerman gagal memanfaatkan kesempatan yang diciptakan Klara Buhl dan Giovanna Hoffmann di babak pertama.
Meski menguasai permainan setelah turun minum, La Roja kesulitan menembus pertahanan Jerman yang tetap solid meski harus bermain lebih dari 100 menit dengan 10 pemain saat melawan Prancis di perempat final.
Di penghujung waktu normal, Jerman nyaris mencetak gol kemenangan ketika tembakan Buhl yang berubah arah hampir melambung melewati Coll. Namun kiper Barcelona itu bereaksi cepat untuk menepis bola sebelum kembali melakukan penyelamatan gemilang menghadapi Carlotta Wamser. Berkatnya mereka memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di tengah ketatnya permainan, Bonmati tampil sebagai pembeda dengan menunjukkan kelasnya sebagai pemain terbaik dunia melalui gerakan cerdik dan penyelesaian matang yang memastikan kemenangan timnya.
Cukup Mulus
Perjalanan Spanyol ke semifinal terbilang mulus setelah memenangkan tiga pertandingan grup dengan agregat 14-3 sebelum mengalahkan Swiss 2-0 di perempat final. Namun, melibas Jerman yang telah delapan kali juara turnamen ini terbukti menjadi tantangan jauh lebih berat.
Jerman sendiri harus melalui drama melawan Prancis di perempat final dengan menang lewat adu penalti setelah bermain dengan 10 pemain selama 107 menit akibat kartu merah Kathrin Hendrich karena menarik rambut Griedge Mbock di kotak penalti.
Di bawah asuhan Christian Wuck, timnas Jerman kembali menunjukkan mental kuat menghadapi dominasi Spanyol yang menguasai bola hingga 66,9%. Namun usaha mereka akhirnya kandas oleh tembakan rendah Bonmati yang tak bisa dihalangi Berger, mengakhiri aksi heroik kiper Jerman tersebut.
Meski lebih memilih menyelesaikan pertandingan di waktu normal, kemenangan ini menjadi bukti baru kemampuan Spanyol yang untuk pertama kalinya berhasil mengalahkan Jerman, memberi mereka kepercayaan diri besar menjelang final yang penuh sejarah.
