Gelandang bintang Spanyol, Aitana Bonmati, akhirnya menyusul rekan-rekannya di kamp pelatihan Euro 2025 di Swiss. Sebelumnya ia sempat menjalani perawatan intensif akibat meningitis virus. Pemain berusia 27 tahun itu terpaksa absen dalam laga uji coba melawan Jepang pekan lalu. Alasannya karena kondisinya menurun drastis, memaksa pihak medis membawanya ke rumah sakit di Madrid.
Meski telah dinyatakan cukup pulih untuk bergabung dengan timnas, Aitana Bonmati diprediksi masih belum fit. Termasuk juga untuk tampil pada laga pembuka Spanyol kontra Portugal di Bern, Kamis mendatang. Pelatih Montse Tomé menegaskan kesabaran tim dalam menunggu pemain kunci mereka. “[Bonmati] sangat penting bagi kami dan kami akan menunggunya, apa pun yang terjadi, sampai akhir.”
Sebagai salah satu pilar tim yang membawa Spanyol meraih gelar Piala Dunia 2023 dan Liga Bangsa-Bangsa 2024, kehadirannya selalu dinanti. Dengan 30 gol dalam 78 penampilan untuk La Roja, absennya sang gelandang Barcelona tentu menjadi tantangan tersendiri bagi skuad yang masuk dalam daftar favorit juara Euro ini.
BACA JUGA: Fabio, Kiper Legendaris Fluminense yang Tak Kenal Usia
Mengenal Meningitis Virus dan Proses Pemulihan
Meningitis virus yang diidap Bonmati merupakan infeksi pada membran pelindung otak dan sumsum tulang belakang. Berbeda dengan jenis bakteri yang lebih berbahaya, meningitis virus umumnya tidak memerlukan perawatan khusus dan bisa membaik dalam 7–10 hari dengan istirahat cukup. Kabar baiknya, kondisi Bonmati sudah menunjukkan progres positif sejak keluar dari rumah sakit pada Minggu lalu.
Kembalinya Bonmati—meski mungkin belum siap turun di laga pertama—menjadi suntikan motivasi bagi Spanyol yang tengah bersiap mempertahankan dominasinya di Eropa. Perjalanan timnas perempuan Spanyol di Euro 2025 resmi dimulai Rabu ini, dengan harapan Bonmati segera pulih sepenuhnya untuk kembali menggoreskan keajaiban di lapangan.