Setelah 20 tahun berkarier sebagai pemain profesional, Jonny Evans resmi mengakhiri petualangannya di lapangan hijau. Bek Irlandia Utara berusia 37 tahun ini akan beralih peran di Manchester United sebagai Kepala Pinjaman dan Pengembangan Pemain Muda.
“Saya mengumumkan pensiun bukan dengan kesedihan, tapi dengan kebanggaan dan rasa syukur,” ujar Jonny Evans melalui situs resmi United. “Ini adalah kehormatan besar bisa bekerja bersama para manajer, pelatih, dan rekan setim selama dua dekade terakhir.”
Evans adalah produk akademi United yang sukses, tampil dalam 241 pertandingan dan mengoleksi trofi bergengsi termasuk tiga gelar Premier League dan Liga Champions. Setelah sempat hengkang ke West Brom dan Leicester—di mana ia memenangkan Piala FA 2021—ia kembali ke United musim lalu dan turut menyumbang kemenangan Piala FA 2024.
BACA JUGA: Robbie Savage: Dari Gelandang Kontroversial ke Kursi Panas Forest Green
Peran Baru: Membentuk Generasi Berikutnya
Dalam posisi barunya, Evans akan bekerja sama dengan Direktur Sepak Bola Jason Wilcox untuk mengoptimalkan program peminjaman pemain muda. “Sebagai pemain yang pernah merasakan sistem pinjaman, saya paham betul pentingnya pengalaman ini,” jelas Evans.
Wilcox menyambut antusias: “Jonny adalah panutan sempurna. Pengetahuannya tentang standar United sangat berharga untuk mencetak bakat kelas dunia.”
Evans mengakhiri karier internasionalnya pada Juni lalu setelah 107 caps dan 6 gol untuk Irlandia Utara. Debutnya di usia 18 tahun melawan Spanyol pada 2006 menjadi momen tak terlupakan, begitu pula partisipasinya di Euro 2016. Atas kontribusinya, ia dianugerahi gelar MBE pada 2023.
Kini, Evans siap menulis babak baru—bukan dengan sepatu kets, tapi dengan membimbing generasi penerus yang akan meneruskan tradisi keemasan Setan Merah.