Timnas Basket Putri Indonesia akan mengarungi dua turnamen besar pada tahun ini. Persiapan pun terus dilakukan. Dan menurut Sekjen DPP PERBASI, Nirmala Dewi, para pemain perlu meningkatkan chemistry permainan.
Sekjen DPP PERBASI Nirmala Dewi mengapresiasi para pemain yang terus fokus membangun kekuatan di Surabaya. Mereka terus berlatih sejak 10 Februari 2025 untuk memperjuangkan Bendera Merah Putih di Shenzhen, China, Juli nanti.
Persiapan matang penting dilakukan karena bertanding di FIBA Women’s Asia Cup 2025 Division A merupakan pengalaman baru bagi Timnas Putri Senior.
Ini adalah tiket promosi kali pertama yang diamankan para pemain usai juara FIBA Women’s Asia Cup 2023 Division B di Bangkok, Thailand.
“Tidak mudah meninggalkan keluarga dan seseorang yang dicintai untuk kemudian fokus membela negara dalam waktu yang cukup lama. Kami berharap pengorbanan yang telah dilakukan ini menghasilkan capaian yang luar biasa di China nanti,” terang Nirmala.
BACA JUGA: Timnas Basket Putri Terus Matangkan Persiapan Jelang Dua Turnamen Besar
“Kita memang butuh lebih menguatkan lagi chemistry Antarpemain karena pertandingan di Shenzhen, China, nanti tentunya akan lebih ketat. Masyarakat pecinta bola basket Indonesia, mohon doa restunya agar persiapan timnas kita berjalan lancar dan mampu memberikan prestasi yang membanggakan di China nanti,” ucap Sekjen Wanita Pertama sejak PERBASI berdiri.
Timnas Putri Senior Indonesia di FIBA Women’s Asia Cup 2025 Division A tergabung di Grup A. Di sana Pasukan Merah Putih akan bersaing dengan Korea, Selandia Baru, dan tuan rumah China.
Pertandingan akan berlangsung pada 13 hingga 20 Juli 2025. Indonesia akan memulai perjuangan melawan China pada 13 Juli 2025. Setelah rehat sehari, para Srikandi Indonesia akan kembali ke lapangan untuk hadapi Selandia Baru (15/7) dan Korea (16/7).
Total ajang ini diikuti 8 tim. Sedangkan 4 tim lainnya adalah Jepang, Australia, Filipina, dan Lebanon yang tergabung di Grup B. Usai bertanding, juara masing-masing grup lolos ke semifinal. Lawan mereka di semifinal akan ditentukan melalui duel peringkat 2 dan 3.
Tim pemenang akan hadapi juara di masing-masing grup yang sudah menunggu di babak semifinal, sementara tim yang kalah bersaing di laga perebutan peringkat 5-6. Adapun untuk peringkat 4 masing-masing grup kembali dipertemukan guna perebutkan posisi 7-8.