Tinggalkan Real Betis, Antony Kirim Pesan Perpisahan Emosional

Antony menemukan kembali performa terbaiknya selama masa peminjamannya di Real Betis. Penyerang berusia 25 tahun itu segera menjadi figur kunci, mencetak sembilan gol dan lima assist yang membantu klub Spanyol tersebut finis di posisi keenam La Liga.

Kontribusi signifikan Antony juga mengantarkan Betis ke final Liga Konferensi, meski akhirnya harus mengakui keunggulan Chelsea.

Jelang kepulangannya ke Manchester United, sembari menanti kejelasan masa depannya, pemain internasional Brasil itu meluangkan waktu untuk menyampaikan pesan emosional.

Ia mengungkapkan rasa terima kasih mendalam kepada Betis, menyatakan bahwa klub dan para penggemar telah membantunya menemukan kembali senyum dan kecintaannya pada sepak bola dalam periode yang ia sebut sebagai ‘ajaib’.

BACA JUGA: Liga 1 Indonesia: Surga bagi Pemain Asing yang Ingin Berprestasi

PESAN PERPISAHAN ANTONY

“Hari ini adalah hari untuk bersyukur atas salah satu babak terindah dalam hidupku. Dan saat aku menulis halaman ceritaku ini, aku perlu mengatakan mengapa kamu begitu istimewa bagiku,” ungkap Antony dalam unggahan video di Instagram.

“Sejak kecil, sepak bola bukan sekadar mimpi atau satu-satunya kesempatan untuk mengubah hidup, seperti yang banyak orang katakan. Bagi saya, sepakbola lebih dari itu. Itu adalah kegembiraan saya. Sementara banyak orang melihat sepak bola sebagai jalan keluar, saya melihat sepak bola sebagai jalan masuk. Satu-satunya tempat di mana saya merasa lengkap. Saya menghitung menit untuk mengejar bola. Bermain bukanlah pelarian, itu adalah takdir. Itu adalah kebahagiaan murni.”

“Banyak hal berubah. Tetapi sepakbola, sepakbola selalu ada. Itu selalu menjadi tempat berlindung saya. Sampai suatu hari, semuanya berantakan. Dari surga ke neraka. Bola berhenti masuk, kegembiraan menghilang, dunia saya menjadi gelap, dan saya mulai meragukan diri saya sendiri. Bakat dan hasrat saya terhadap sepak bola. Saat itulah sepak bola memberi saya satu hadiah terakhir. Anda.”

“Saat tiba di sini, saya tidak tahu apa yang diharapkan. Namun, bahkan dalam mimpi terliar saya, saya membayangkan menemukan apa yang saya temukan. Sejak langkah pertama saya di klub ini, saya merasakan sesuatu yang berbeda. Rasanya seperti pulang ke rumah, seperti menemukan bagian dari diri saya yang saya pikir telah hilang.”

“Bersama kalian, saya tersenyum lagi. Bersama kalian, saya menemukan diri saya yang dulu. Orang yang mencintai sepakbola dengan sepenuh hati. Bersama kalian, sepakbola menjadi cinta lagi. Cinta sejati. Terima kasih telah menerima saya seperti bagian dari keluarga. Terima kasih telah mengembalikan kegembiraan bermain sepakbola kepada saya. Dan terima kasih telah mengingatkan saya mengapa saya jatuh cinta dengan permainan ini. Rumah saya, orang-orang saya, selalu Betis.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru