Farrel Luckyta Widodo, pemain muda asal PSS Sleman U-16, diberangkatkan ke Spanyol untuk merasakan atmosfer latihan bersama Girona FC. Keberangkatan ini merupakan penghargaan atas prestasinya di LALIGA Youth Tournament Indonesia 2024.
Momentum ini sekaligus menjadi bukti nyata kolaborasi antara The Footballicious dan LALIGA dalam upaya serius mengembangkan bibit-bibit unggul sepak bola usia muda di Indonesia.
“Pemberangkatan Farrel ke Girona FC adalah langkah besar dalam perjalanan kami untuk menciptakan ekosistem sepak bola usia dini yang lebih baik di Indonesia. Ini juga wujud nyata kerja sama strategis kami dengan LALIGA,” ujar CEO The Footballicious, Andhika Suksmana.
Farrel dijadwalkan menjalani program pelatihan intensif di Girona FC mulai 18 Mei 2025. Selama lebih dari sepekan, ia akan berlatih bersama para pelatih dan pemain muda Girona FC.
Tak hanya teknik dasar dan strategi permainan, Farrel juga akan diperkenalkan pada kultur sepak bola Spanyol yang terkenal dengan gaya permainan cepat dan penuh kreativitas.
Baca Juga: Kebangkitan PSS Sleman di Tengah Tekanan Degradasi
Andhika menjelaskan bahwa selama di Girona, Farrel akan mendapat akses penuh ke fasilitas berstandar internasional serta dibimbing langsung oleh pelatih-pelatih profesional yang berpengalaman dalam membentuk pemain level elite.
“Kami berharap Farrel bisa menyerap sebanyak mungkin ilmu, pengalaman, dan nilai-nilai profesionalisme dari Girona FC. Harapan kami, semua itu bisa dia bawa pulang dan bagikan di Indonesia,” ujar Andhika.
Delegasi LALIGA di Indonesia, Almudena Gómez, turut memberikan apresiasi atas pencapaian Farrel. Ia menyebut keberangkatan Farrel sebagai bentuk nyata kepercayaan LALIGA terhadap potensi besar pesepak bola muda Indonesia.
“Ini bukan hanya hadiah, tetapi juga sebuah kesempatan emas. Kami di LALIGA percaya pada talenta Indonesia. Semoga pengalaman ini memberi motivasi bagi Farrel dan pemain muda lainnya untuk terus bermimpi dan bekerja keras,” ujar Almudena.
Menurutnya, akademi klub-klub LALIGA dikenal di seluruh dunia sebagai tempat tumbuhnya para pemain berkualitas. Maka dari itu, pelatihan di Girona akan menjadi pengalaman guna membentuk karakter Farrel di dalam dan luar lapangan.
Bagi Farrel, kesempatan ini adalah bukti bahwa kerja keras tak pernah mengkhianati hasil. Ia mengaku sangat bersyukur bisa terpilih sebagai pemain terbaik dan kini berkesempatan menjalani pelatihan di klub peserta LALIGA tersebut.
“Saya merasa terhormat bisa mendapat kesempatan ini. Ini menjadi pengalaman yang luar biasa untuk perkembangan saya sebagai pemain, dan saya ingin belajar sebanyak-banyaknya selama di sana,” tutur Farrel.
Ia pun berharap, langkahnya ke Girona bisa menginspirasi pemain-pemain muda Indonesia lainnya agar terus berjuang mengasah kemampuan dan mengejar mimpi.
“Saya ingin menunjukkan bahwa kita, pemain muda Indonesia, punya potensi besar. Semoga pengalaman saya ini bisa memotivasi teman-teman untuk tampil maksimal di turnamen berikutnya,” tambahnya.
Setelah kesuksesan edisi 2024, ajang LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025 dipastikan akan kembali digelar. Turnamen ini akan berlangsung mulai Juni hingga September mendatang di Jakarta dan sejumlah kota besar lainnya.