Ini Alasan Carlo Ancelotti Tak Mainkan Rodrygo Di El Clasico

Mimpi Real Madrid untuk mempertahankan gelar La Liga musim ini tampak sirna setelah kalah 4-3 dari Barcelona, Minggu (11/5) WIB.

Skuad asuhan Carlo Ancelotti bertandang ke Catalonia dengan misi wajib menang demi memangkas jarak menjadi hanya satu poin di belakang Barca. Sempat mengejutkan lewat dua gol kilat dari Kylian Mbappe, Los Blancos justru terperosok dalam badai gol Barcelona sebelum turun minum.

Empat gol Blaugrana di babak pertama secara efektif membalikkan keadaan, membuat lini belakang Madrid kalang kabut. Bahkan hat-trick Mbappe pun tak mampu menyelamatkan muka Madrid, yang kini terpaut tujuh poin dari Barcelona dengan hanya tiga pertandingan tersisa.

BACA JUGA: Manchester United Bidik Vanja Milinkovic-Savic Sebagai Pengganti Andre Onana

Kendati demikian, Ancelotti menegaskan bahwa Madrid akan tetap berjuang hingga akhir musim, meskipun dirinya santer dikabarkan akan meninggalkan klub di akhir musim. Di sisi lain, satu kemenangan lagi akan memastikan gelar juara bagi Barcelona sekaligus mempercepat kedatangan Xabi Alonso sebagai suksesor Ancelotti di kursi kepelatihan Los Blancos.

ANCELOTTI BAHAS KONDISI RODRYGO

Seusai pertandingan, sorotan tajam tertuju pada keputusan Ancelotti terkait dua pemain bintang asal Brasil, Vinicius Junior dan Rodrygo Goes. Vinicius terpaksa meninggalkan lapangan lebih awal akibat cedera, sementara Rodrygo justru menghabiskan laga di bangku cadangan.

Vinicius sempat memberikan assist untuk dua gol Mbappe, namun ia terlihat terpincang-pincang di menit-menit akhir. Ancelotti lebih memilih memasukkan pemain muda Enrick Felipe dan debutan Victor Munoz ketimbang Rodrygo saat timnya berusaha mengejar ketertinggalan.

Ancelotti menjelaskan bahwa kondisi fisik Rodrygo yang kurang prima akibat cedera dan sakit menjadi alasan sang pemain tidak diturunkan sebagai starter. Ia juga menepis kabar adanya keretakan hubungan dengan pemain bernomor punggung 11 tersebut.

“Dia sudah pulih, tetapi tidak merasa sehat, itulah mengapa dia tidak bermain sebagai pemain inti,” ujar Ancelotti kepada Marca. “Tidak ada masalah apa pun di sana, saya tidak punya masalah dengannya. Dia tidak dalam kondisi 100%. Jika saya memainkannya hanya lima atau tujuh menit dan dia tidak fit 100%, dia hanya akan cedera.”

Mengenai kondisi Vinicius, Ancelotti mengungkapkan” “Vini tidak bisa menyelesaikan pertandingan, pergelangan kakinya terkilir.”

Kekalahan menyakitkan ini jelas menjadi pukulan telak bagi Real Madrid. Sementara Barcelona kini berada di ambang juara, Madrid harus segera bangkit dan menyelesaikan sisa musim dengan kepala tegak.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Terbaru