Inter Milan, yang diperkuat Nicolo Barella, harus merasakan dinginnya kekalahan di Stadio Renato Dall’Ara. Gol Riccardo Orsolini di penghujung laga membungkam Nerazzurri, membuat poin mereka di puncak setara dengan Napoli.
Namun, di tengah kekecewaan tersebut, Barella tetap percaya diri. Ia menegaskan bahwa perjuangan untuk meraih treble masih jauh dari kata usai.
“Kekalahan selalu pahit untuk ditelan. Jadwal padat dan kelelahan memang menghantui, tetapi itu bukan pembenaran. Sangat tidak lazim bagi tim sekelas kami kebobolan gol seperti itu, tujuh lawan tiga di kotak penalti! Kami harus bermain lebih cerdik, sebab sepak bola tak kenal ampun,” ujar Barella kepada Sky Sport Italia.
BACA JUGA:Â Tatap Final Copa Del Rey, Bos Real Madrid Carlo Ancelotti Siapkan Taktik Jitu
POTENSI TREBLE
Pembicaraan mengenai potensi treble Inter memang santer terdengar beberapa waktu terakhir. Namun, kekalahan di Bologna membuat mimpi indah itu bisa saja berujung hampa.
“Kami tak boleh terlena merasa sudah di puncak. Selalu ada ruang untuk perbaikan,” tegas Barella “Kami bertarung di tiga kompetisi, mengerahkan segalanya, dan hasil ini menyakitkan. Pertandingan berjalan imbang, dan hasil seri mungkin lebih adil. Namun, belum ada yang berakhir! Kami masih sejajar dengan Napoli di puncak klasemen.”
“Ini akan menjadi pertarungan sengit, tetapi kami ingin terus berjuang di semua front dan jelas, kami tak akan menyerah begitu saja!”
“Kelelahan pasti terasa, apalagi tanpa Zielinski kami tak punya banyak opsi rotasi di tengah. Tapi kami tak pernah setengah-setengah. Kami ingin menang! Mentalitas inilah yang kami bangun selama beberapa tahun terakhir, dan satu kekalahan takkan mengubahnya,” pungkas Barella dengan nada optimis.”
“Malam ini kami akan meredakan luka, tetapi esok hari kami akan langsung fokus mempersiapkan Derby della Madonnina. Target kami jelas: menang!”
