Lucas Paqueta mengaitkan insiden kartu merah yang diterimanya dengan tekanan berkepanjangan yang ia alami. Gelandang West Ham itu menyebut “perilaku konyolnya” sebagai refleksi dari segala beban yang harus ia tanggung.
Kasus panjang yang dihadapi Paqueta berawal dari penyelidikan Asosiasi Sepak Bola selama hampir dua tahun. Penyelidikan tersebut baru berakhir Juli lalu ketika ia dibebaskan dari tuduhan pengaturan skor oleh komisi regulasi independen. Pada laga Minggu tersebut, pemain asal Brasil itu mendapat dua kartu kuning beruntun dari wasit Darren England akibat memprotes keputusan pelanggaran terhadap timnya enam menit sebelum pertandingan usai.
Usai pertandingan, Lucas Paqueta membalas sebuah unggahan di platform X yang mengutip komentar mantan kiper West Ham Rob Green. “Sungguh konyol jika hidup dan karier Anda terpengaruh selama dua tahun tanpa dukungan psikologis dari federasi,” tulis Paqueta, sambil menyampaikan permintaan maaf kepada rekan setim dan suporter klub. “Mungkin perilaku konyol ini hanyalah cerminan dari semua yang telah saya tanggung dan, tampaknya, harus terus saya tanggung! Maaf jika aku tidak sempurna.”
BACA JUGA: Arsenal Buktikan Kualitasnya Usai Tak Terkalahkan di Tiga Laga Terakhir


