Di tengah hiruk-pikuk Liga Premier yang glamor, ada kisah Nick Woltemade yang justru dimulai di kancah lebih sederhana. Pemain setinggi 198 cm ini sempat dipinjamkan ke Elversberg untuk bertanding melawan Rot Weiss-Essen di divisi ketiga Jerman tahun 2023. Meski posturnya menjulang membuatnya sulit terlewatkan, nama Woltemade kala itu masih asing di telinga publik.
Namun Luca Durholtz, rekan setimnya, sudah melihat bakat terpendam yang kelak akan membuat pemain ini menjadi rekrutan termahal Newcastle United. “Salah satu staf Rot Weiss-Essen berkata kepada saya ‘unta tinggi itu bukan pemain, kan?'” kenang Durholtz. “Saya bilang, ‘tunggu saja dan lihat bagaimana dia bermain, kawan’. Kami menang dan Nick mencetak gol.”
Kemampuan membungkam keraguan memang sudah menjadi kebiasaan Nick Woltemade. Bulan lalu, anggota dewan pengawas Bayern Munich Karl-Heinz Rummenigge menyebut Newcastle “idiot” karena membayar £69 juta untuk merekrutnya dari Stuttgart. Alih-alih membalas, Woltemade memilih merespons lewat performa di lapangan. Pemain yang sempat menjadi target gagal Bayern musim panas lalu itu pun membuktikan diri dengan mencetak empat gol dalam lima start pertamanya di Tyneside.
Di balik postur yang membuatnya terlihat seperti target man konvensional, tersembunyi kejutan. Separuh golnya untuk Newcastle memang lahir dari kepala, termasuk gol perdana untuk timnas Jerman yang ia ciptakan dari tendangan sudut melawan Irlandia Utari. Tapi rekan-rekan setimnya segera menyadari bahwa di bawah tubuh menjulang itu tersimpan kemampuan teknis luar biasa.
BACA JUGA: Moises Caicedo, Salah Satu Gelandang Terbaik Premier League Saat Ini
