Manchester United harus puas berbagi angka saat bertandang ke markas Fulham. Pertandingan pekan kedua Liga Inggris 2025/2026 di Craven Cottage, Minggu (24/8/2025) malam WIB, berakhir imbang 1-1.
Laga berjalan ketat sejak awal. MU sebenarnya punya peluang emas untuk membuka keunggulan lebih cepat ketika wasit menunjuk titik putih pada menit ke-38. Keputusan diberikan setelah VAR menilai Mason Mount dilanggar Calvin Bassey di kotak terlarang.
Bruno Fernandes maju sebagai eksekutor. Namun, tembakannya justru melambung jauh dari sasaran. Penalti yang gagal itu membuat peluang MU menguasai jalannya laga lebih awal hilang begitu saja.
Baca Juga: Manchester United Urungkan Niat Rekrut Carlos Baleba
Manajer MU, Ruben Amorim, mengakui kaptennya tampak terpukul dengan kegagalan tersebut. “Saya rasa dia tidak terbiasa gagal mengeksekusi penalti. Dia tahu betapa pentingnya momen itu dan dampaknya yang besar bagi tim,” ujar Amorim kepada Sky Sports.
“Selama pertandingan, dia tidak senang karena tidak terlibat dan memiliki tanggung jawab yang begitu besar, dan saya rasa dia menganggap kegagalan penalti itu sangat penting bagi kami,” tambah pelatih asal Portugal itu.
Setelah kegagalan tersebut, gol baru hadir di babak kedua. MU unggul lebih dulu pada menit ke-58 lewat gol bunuh diri Rodrigo Muniz. Namun keunggulan itu tak bertahan lama. Fulham berhasil menyamakan kedudukan melalui Emile Smith Rowe pada menit ke-73.
Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang. Hasil ini membuat posisi MU masih belum aman. The Red Devils baru mengumpulkan satu poin dari dua laga dan duduk di peringkat ke-16 klasemen sementara Liga Inggris. Sementara itu, Fulham sedikit lebih baik dengan dua poin dan menempati posisi ke-13.
Bagi Fernandes, kegagalan penalti ini tentu meninggalkan rasa bersalah. Sang kapten dikenal sebagai algojo yang cukup andal, tetapi kali ini justru menjadi sorotan. Amorim berharap gelandang asal Portugal itu segera bangkit, mengingat perannya sangat vital dalam skema permainan tim.
Fulham sendiri boleh puas dengan hasil ini. Bermain di hadapan pendukungnya, mereka mampu menahan serangan MU sekaligus mencuri satu poin penting untuk melanjutkan start yang cukup stabil di awal musim.
Dengan dua laga awal yang belum memberikan kemenangan, MU dituntut segera memperbaiki performa. Tekanan semakin besar mengingat persaingan di papan atas Liga Inggris selalu ketat sejak awal musim.