Di tengah ketidakpastian yang menyelimuti kariernya, Jadon Sancho kembali menjadi buah bibir di bursa transfer musim panas ini. Kali ini, AS Roma muncul sebagai peminat serius dengan mengajukan tawaran senilai £20 juta untuk memboyong pemain sayap Inggris itu dari Manchester United.
Jadon Sancho, yang kini berusia 25 tahun, masih menjalani hukuman larangan berlatih bersama skuad utama United. Padahal, empat tahun lalu, ia didatangkan dengan mahar fantastis £73 juta dari Borussia Dortmund. Namun, jalan berliku membuatnya harus mencari klub baru sebelum jendela transfer ditutup pada 1 September mendatang.
Roma bukan satu-satunya klub yang mengincarnya. Juventus, yang berhak bermain di Liga Champions musim ini, juga dikabarkan tertarik. Namun, situasi Sancho semakin rumit setelah kepulangannya dari masa pinjaman di Chelsea musim lalu. The Blues bahkan rela membayar denda £5 juta untuk membatalkan klausul pembelian wajib.
Kabarnya, Roma lebih memilih skema pinjaman dengan opsi pembelian di akhir musim. Namun, masalahnya tak sesederhana itu. Kontrak Sancho di Old Trafford tinggal tersisa satu tahun, meski United memiliki opsi perpanjangan satu tahun tambahan. Pertanyaannya: apakah Setan Merah bersedia menanggung beban gajinya yang besar?
BACA JUGA: Marco Silva Kecewa dengan Kelambanan Fulham di Bursa Transfer
Manchester United jelas ingin melepas Sancho secara permanen. Namun, semakin mendekati deadline transfer tanpa kesepakatan, opsi peminjaman mungkin akan dipertimbangkan—setidaknya untuk mengurangi beban gaji.
Saat ini, Sancho termasuk dalam empat pemain yang berlatih terpisah dari skuad utama sejak awal pramusim. Bersama Alejandro Garnacho, Antony, dan Tyrrell Malacia, ia dianggap sebagai “persona non grata” di bawah manajer baru Ruben Amorim.
Masa depan Sancho masih seperti kabut di pagi hari. Apakah Roma akan menjadi pelabuhan berikutnya? Atau Juventus akan memenangkan persaingan? Yang pasti, waktu terus berjalan, dan keputusan harus segera diambil.
